11 Februari 2021 – Kegiatan Bina UMKM tersebut dihadiri oleh para 32 pelaku usaha kecil menengah yang ada di sekitaran kota Palu .
Dalam sambutannya H. Anwar Hafid mengatakan, Garda terdepan ekonomi bangsa adalah para pelaku UMKM .
“Dalam masa pandemi ini, ekonomi kita semakin terbatas, penggerak ekonomi bangsa sesungguhnya sekarang adalah bapak/ibu semua yang langsung bersentuhan dengan masyarakat”
Rata-rata peserta yang hadir adalah penjual makanan minuman pinggir jalan, penjahit, bengkel, warung dan pakaian .
Sebagian dari mereka mengungkapkan keresahannya terhadap keadaan ekonomi saat ini yang notabene kota Palu setelah tertimpa musibah bencana gempa, tsunami, likuifaksi 2018 belum bangkit kembali sudah diberi cobaan pandemi Covid19 .
Ibu mira penjual nasi kuning harian mengatkan, yang awalnya bisa 8kg beras laku per hari , sekarang 2kg beras saja habisnya 2 hari, “pak kalo ada yang bilang sekarang ekonomi setengah mati, saya sekarang sudah mati2an berjuang agar bisa tetap makan setiap hari” ungkapnya.
Berbeda dengan ibu mira, bapak syakaruddin seorang penjahit mengungkapkan janji pemerintah yang mau membantu usaha-usaha kecil sampai sekarang tidak terealisasi, yang sebenarnya diharapkan bisa menambah modal untuk tetap bertahan disituasi ekonomi yang sulit saat ini , “pak usaha jahit saya alhamdulilah sudah punya banyak pelanggan tetap, tapi dengan keadaan sekarang ini banyak yang menjahit tapi mereka tidak ambil sejak tahun lalu. terpaksa saya kirimkan saja untuk pengungsi bencana gempa mamuju kemarin” sambungnya.
Keresahan inilah yang membuat bapak H. Anwar Hafid sesuai instruksi ketua umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk bergerak cepat membantu ekonomi masyarakat .
H. Anwar Hafid dalam kegiatan ini selain menyerap dan mendengar aspirasi masyarakat juga sekaligus menyerahkan bantuan modal usaha untuk para pelaku usaha tersebut dan juga membina usaha tersebut untuk bisa terus semangat bertahan dalam situasi ekonomi yang tidak stabil .
“Saya berharap dengan bantuan modal usaha ini paling tidak bisa menambah modal usaha bapak-ibu sekaligus menjadi penyemangat untuk kita terus bekerja berusaha menggerakan ekonomi daerah, karena dengan semangat itulah inshaAllah daerah dan bangsa kita bisa terus bergerak maju kedepan”, pungkas Anwar Hafid.
Bapak H. Anwar Hafid akan secara continue dan berkelanjutan memantau usaha-usaha yng sudah masuk dalam pembinaanya agar terus bisa menjadi contoh bagi usaha-usaha lain untuk tetap semangat dalam berusaha dan menjadi penggerak ekonomi daerah.
Oleh: TA – Mohammad Taufan