Jakarta, Metrosulawesi.id – Anggota Komisi V DPR RI Dr H Anwar Hafid MSi menyoroti mahalnya tarif tiket pesawat menuju Bandara Maleo, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Tarif tiket pesawat sekali terbang dari Makassar ke Morowali mencapai Rp1,8 juta.
Hal itu disampaikan Anwar Hafid dalam rapat evaluasi pelaksanaan infrastruktur dan transportasi mudik lebaran 2023 di ruang Komisi V DPR RI, Senayan, Jakarta, pekan lalu.
Rapat evaluasi dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta jajaran pejabat eselon.
“Berkaitan dengan harga tiket pesawat, itu Makassar-Morowali-Makassar naik pesawat ATR sampai satu juta delapan ratus ribu rupiah. Saya bandingkan naik ATR dari Halim menuju Jogja, saya hanya bayar enam ratus ribu rupiah. Padahal penerbangan Makassar – Morowali sangat padat, bisa lima kali sehari,” kata Anwar Hafid dikutip dari akun tiktok Anwar Hafid.
“Tiketnya Pak Menteri luar biasa, Rp1,7 juta sampai Rp1,8 juta. Saya khawatir karena jangan sampai ada pemikiran Morowali itu daerah industri sehingga yang naik pesawat itu TKA dan orang-orang kaya. Padahal sebenarnya yang naik pesawat itu masyarakat yang sangat jauh,” ujar Anwar.
Lanjut Anwar kepada Menhub, karena kalau dari Makassar lewat darat itu ditempuh 24 jam dan Kota Palu ditempuh 12 jam.
“Ini yang jadi pertanyaan terus kita masyarakat di sana. Kenapa koq bisa semahal ini tiketnya untuk perjalanan hanya lebih kurang 45 menit,” tanya Anwar.
Bandara Maleo terletak di Desa Umbele, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali.
Sumber: https://metrosulawesi.id/2023/05/30/anwar-hafid-soroti-mahalnya-tiket-pesawat-ke-morowali/